Boaz Solossa, penyerang Persipura dan tim nasional Indonesia tergeser dari daftar pencetak gol terbaik dunia versi The International Federation of Football History & Statistics (IFFHS). Boaz turun dari ranking 50 dunia menjadi 53 hingga Juli 2011.

Pemain terbaik Indonesia itu berada di atas Ibrahima Touré dari klub Sepahan Isfahan asal Sénégal dengan rata-rata gol 5. “Ini masih menjadi prestasi untuk dia (Boaz), pokoknya kita dukunglah,” kata Fernando Fairyo, mantan pemain timnas dan Persipura era 80-an kepadaTempo, Sabtu 30 Juli 2011.

Menurutnya, meski posisinya melorot, Boaz masih lebih unggul dari Ronaldo, pemain Real Madrid ataupun Steven Gerrard dari Liverpool yang tidak masuk dalam jajaran top skorer dunia. “Kita patut berbangga dengan Boaz, ini motivasi juga untuk semua pesepakbola Indonesia,” ujarnya.



Federasi yang mendata klub-klub sepak bola di seluruh dunia di bawah naungan FIFA itu menempatkan Lionel Andrés Messi dari Barcelona di peringkat ketujuh. Papan atas masih ditempati Javier Hernández dari Manchester United dengan rata-rata gol 13. Selanjutnya Radamel Falcao García dari FC do Porto disusul Giuseppe Rossi, Villarreal CF. Posisi empat diduduki Firas Mohamed Al-Khatib dari Al-Qadsia SC, klub asal Kuwait. 

Peringkat Boaz setelah kiprahnya sepanjang Indonesia Super Liga dan Asian Football Confederation begitu memukau. Ia menjadi pencetak gol terbanyak ISL dan meraih sepatu emas. “Kita bersyukur saja, dia memang suka main bola, kami selalu mendukungnya,” kata Ibu Boaz, Maria Sarobi Solossa.

Sementara itu atas prestasinya, Jacksen Tiago, pelatih Persipura mengatakan Boaz harus terus mempertahankannya. “Keluarganya pasti sangat gembira. Satu catatan untuk Boaz adalah, jangan berbangga diri dengan apa yang sudah didapat, karena kekurangan tiap manusia itu selalu ada,” kata Tiago belum lama ini.

Ia berharap Boaz terus mengasah kemampuannya dan lebih bertanggung jawab. “Saya sebenarnya tidak mau berbicara, itu privasi Boaz, saya hanya seorang pelatih, tapi Boaz memang harus lebih bertanggung jawab karena dia juga seorang kapten,” ujarnya.